BEP

BREAK EVEN POINT (BEP) adalah titik impas yang merupakan sebuah titik dimana biaya atau pengeluaran dan pendapatan adalah seimbang sehingga tidak terdapat kerugian atau keuntungan. dengan: TR : Pendapatan total/Total Revenue. TC : Biaya total/Total Cost.

Analisa 1 Paket Reguler Modal Rp. 590.000,-
Untuk Start UP Penjualan :
Ice Cone 300 Buah Harga Rp. 2.000,-
Ice Pot 12 Buah Harga 10.000,-

Penjualan minimal atau titik terendah adalah 590.000 : 30 = Rp. 20.000,-/hari (dibulatkan)
Berart harus jual minimal 10 Cone atau 5 Cone 1 Ice Pot.

Cone akan habis dalam waktu 30 hari jika hanya menghitung penjualan Cone saja dan Ice Pot dijadikan nilai Laba, maka hitunganya adalah sebagai berikut :


Penjualan Ice Cream (Untungnya Semanis Rasanya)
Ice Cone Rp. 2.000 x 300 = 600.000
Ice Pot Rp. 10,000 x 12 = 120.000
Total dari Penjualanya Rp. 720.000,-

Sehingga BEP akan terjadi kurang dari satu Bulan Bahkan untuk Bunda Aisyah BEP terjadi pada 1 minggu.

Laba Ice cone = 10.000,-
Laba Ice Pot   = 120.000,-
Total Laba 130.000,-

Belum Tambahan Laba menjadi Distributor Ice Cream untuk Acara Arisan, Sunatan, Pernikahan dan lain-lain.

Bagaimana Jika Penjualan sehari bisa mencapai 30 Cone dan 10 Ice Pot ??? Bisa dibayangkan Keuntungan yang bisa didapatkan.

Tidak perlu waktu untuk mengolah, kalau lagi sepi produk tidak basi.

Hitungan ini hanya hitungan dari bahan bakunya saja karena untuk memulai sesuatu tidak perlu menunggu sempurna manfaatkan yang ada. Jika ada meja pakai meja, tidak ada freezer bisa pakai kulkas.

Catatan : 

• Bisnis START UP ini telah di uji coba dan bisa di Aplikasikan.
• START UP bukanlah Wara Laba sehingga tidak ada fee royallity atau Kontrak kerja sama.
• START UP bisa dilakukan oleh pelaku bisnis siapa saja tanpa harus mengikat beli bahan baku di ICCN
• START UP adalah model bisnis sederhana tapi prospek yang sangat menjanjikan bagi yang serius untuk mengembangkan lebih lanjut.

Terima Kasih

Dwi Nisya Apriyanti

(Owner ICCN)